Wakil Ketua Umum PKB Syaiful Huda, mengingatkan, agar Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk tidak menggunakan jabatannya untuk kepentingan politik praktis Pilpres 2024. Menurutnya, masyarakat Indonesia menaruh harapan besar kepada Erick untuk merevitalisasi sepak bola Indonesia.
"Saya menyeru dan saya memberikan imbauan moral kepada Mas Erick Thohir. Saya berharap sekali PSSI jangan terjebak jangka pendek, terutama kepada konteks kepentingan politik jangka pendek," kata Huda kepada wartawan, Senin (20/12).
Menurut Huda, publik selama ini sudah menunggu perubahan besar di dunia sepak bola Indonesia. Karenanya, Erick tidak boleh terjebak oleh kepentingan politik jangka pendek.
"Terlalu mahal menurut saya harganya karena publik sudah menunggu lama ingin ada perubahan. Dan saya meyakini, ketika PSSI terjebak jangka pendek tetutama kepada kepentingan politik jangka pendek yang jadi korban menurut saya publik dan sepak bola kita. Oleh karena itu, saya kira perlu dihindari. Apapun suasananya, kepentingan apapun, yang atau cita cita apapun yang sedang ingin diraih oleh mas Erick Thohir dalam jangka pendek ini," ungkap dia.
Ketua Komisi X DPR ini mengatakan, publik menunggu lompatan-lompatan besar yang dilakukan Erick dalam membenahi sepak bola. Hal itu untuk melihat apakah Erick menjadi Ketua Umum PSSI murni demi kepentingan bangsa atau sebaliknya demi kepentingan pribadi.
"Ya kita lihat day to day, apakah kebijakannya berbasis kepada transformasi pembaharuan pengelolaan sepak bola kita atau tidak. Ukurannya itu menurut saya. Dan kita lihat ke depan. Apakah langkah-langkahnya masih seperti yang dulu-dulu? Seperti pendahulunya Mas Erick Thohir atau ada lompatan lompatan atau terobosan terobosan baru. Kita lihat saja!" katanya.
Erick Thohir menjadi Ketua Umum PSSI setelah mendapatkan suara terbanyak dalam Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Hotel Sharing-La, Jakarta, Kamis (16/2). Dalam unggahnya di Twitter, Menteri BUMN itu mengatakan, tidak akan memberikan toleransi kepada mafia sepak bola Indonesia.
Kemudian, belum seminggu setelah terpilih sebagai Ketua Umum PSSI, Erick bertemu dengan sejumlah pihak terkait lembaga tersebut. Erick diketahui langsung bertemu dengan perwakilan FIFA. Dia juga rapat dengan anggota exco PSSI baru.
Dalam rapat dengan exco, Erick membuat sejumlah program. Salah satunya adalah membentuk Komite Ad Hoc Suporter yang diharapkan untuk membina para penggemar sepakbola.