close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra Fadli Zon menyatakan adanya dukungan dari para tokoh-tokoh NU dapat menambah suara Prabowo-Sandi secara signifikan di Pilpres 2019. / Facebook
icon caption
Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra Fadli Zon menyatakan adanya dukungan dari para tokoh-tokoh NU dapat menambah suara Prabowo-Sandi secara signifikan di Pilpres 2019. / Facebook
Politik
Kamis, 29 November 2018 23:52

Prabowo-Sandi yakin menang setelah didukung kiai NU Jatim

Kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno optimistis menang setelah mendapatkan dukungan dari sejumlah kiai Nahdlatul Ulama (NU) di Jawa Timur.
swipe

Kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno optimistis menang setelah mendapatkan dukungan dari sejumlah kiai Nahdlatul Ulama (NU) di Jawa Timur.

Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra Fadli Zon menyatakan adanya dukungan dari para tokoh-tokoh NU dapat menambah suara Prabowo-Sandi secara signifikan di Pilpres 2019. Sebab, beberapa tokoh  yang menyatakan dukungan adalah orang yang cukup berpengaruh di kalangan warga Nahdliyin.

"Tentu kita yakin akan menambah suara karena saya kira pak Pray dengan tokoh-tokoh agama itu hubungannya bukan kemarin sore. Itu sudah puluhan tahun. Yang mendukung itu semalam, dari keluarga besar para pendiri NU Zuriyat pendiri NU dari KH Hasyim Ashari, KH Wahab Casbullah dan dari keluarga Bisri Syamsuri ini tiga arus besar di dalam NU," paparnya di DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (29/11).

Fadli menyatakan, dukungan NU ini murni dari mereka yang ingin mendukung Prabawo-Sandi. Keluarga tokoh NU Jatim ini tidak dimintai dukungan oleh pihak Prabowo-Sandi.

"Jadi saya kira itu adalah suatu panggilan untuk berusaha memenangkan Prabowo, dan tak didikte," paparnya.

Wakil Ketua DPR itu menjelaskan, langkah Prabawo yang sering berkampenye ke Jawa Timur memang bermaksud untuk menarik simpati dari NU. Hal itu dilakukan agar Nahdliyin yang mayoritas di Jatim mau mendungkung Prabowo-Sandi di Pilpres 2019.

"Sebenarnya bukan hanya dari NU, tapi masyarakat umum. Saya kira NU kan bagian dari elemen masyarakat. Meskipun organisasi keagamaan, tapi kan ada juga yang mendukung Prabowo dan juga ada yang mendukung Jokowi, ya biasa-biasa saja," jelasnya.

Politisi Gerindra ini mengklaim, kini telah banyak mendapat dukungan dari kalangan Nahdliyin. Terutama di Provinsi Jawa Barat dan Jawa Timur 

"Di daerah-daerah tertentu seperti di Jawa Barat dan Jawa Timur mungkin sebagian di Jawa Tengah. Saya kira sangat solid. Kita banyak mendapatkan kunjungan dari para tokoh ulama, dari kiai NU, dan juga dari kalangan Islam lain, seperti dari Muhammadiyah, Persis, Al-Walsiyah dan juga Dewan Dakwah, tapi individu-individu saja," pungkasnya.

img
Kudus Purnomo Wahidin
Reporter
img
Sukirno
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan