close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Gubernur NTB TGB Zainul Majdi (kanan) mengunjungi pengungsian korban gempa bumi di Desa Madayin, Kecamatan Sambelia, Selong, Lombok Timur, NTB, Senin (30/7). Presiden Jokowi mengatakan pemerintah akan memberikan bant
icon caption
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Gubernur NTB TGB Zainul Majdi (kanan) mengunjungi pengungsian korban gempa bumi di Desa Madayin, Kecamatan Sambelia, Selong, Lombok Timur, NTB, Senin (30/7). Presiden Jokowi mengatakan pemerintah akan memberikan bant
Politik
Selasa, 14 Agustus 2018 05:03

TGB siap menangkan Jokowi-Maruf

Meski tak dipinang sebagai Cawapres Jokowi, Gubernur NTB Tuan Guru Bajang (TGB) M. Zainul Majdi siap memenangkan Jokowi-Maruf Amin.
swipe

Meski tak dipinang sebagai Cawapres Joko Widodo, Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Bajang (TGB) M. Zainul Majdi siap memenangkan Jokowi dan Maruf Amin.

Pria yang menjabat dua periode sebagai Gubernur NTB tersebut menyatakan akan tetap berupaya mendukung Jokowi-Maruf untuk bisa melanjutkan ke periode kedua tahun 2019-2024.

"Saya akan all out agar Jokowi-Maruf dapat langgeng meraih kemenangan pada Pilpres 2019," kata TGB, Senin (13/8).

TGB menambahkan bahwa pembangunan yang dilakukan Jokowi harus terus berlanjut sehingga hasilnya dapat maksimal.

"Saat bencana gempa contohnya, bantuan dari pusat sangat cepat dan kuat membantu kami di NTB untuk segera recovery. Oleh karena itu kami berterima kasih sekali," tambah TGB.

Sementara itu, analis komunikasi politik Universitas Paramadina, Hendri Satrio mengatakan bahwa dukungan dari TGB adalah bentuk konsistensi yang wajar.

"TGB ini kan tokoh muda yang lengkap, beliau ulama sekaligus juga pemimpin, maka wajar dan sangat baik bila dirinya konsisten dengan apa yang pernah dia sampaikan di awal. Kan, dia sudah deklarasi dukung Jokowi, nah, sekarang dia harus memenangkan Jokowi-Maruf dong," kata Hensat, sapaan Hendri Satrio.

Hendri menambahkan dukungan dari TGB akan menambal kekurangan pasangan Jokowi-Maruf yang dicitrakan senior dan tua.

"Pemimpin muda seperti TGB akan menambah suara Islam dan milenial. TGB sendiri cukup mengimbangi suara yang akan diperoleh oposisi dari Sandi dan AHY," tambah Hendri.

Jokowi siapkan 100 Jubir

Sementara itu, Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Pramono Anung menyatakan 100 juru bicara (jubir) pasangan bakal Capres-Cawapres Jokowi-Maruf akan bekerja sesuai bidangnya.

"Kerja jubir nanti sesuai dengan masing-masing bidang tugasnya," kata Pramono Anung yang juga Sekretaris Kabinet di Kompleks Istana Kepresidenan.

Ia mencontohkan di DPR ada 11 komisi yang tugasnya berbeda-beda sesuai dengan bidang yang ditanganinya.

"Jadi masing-masing jubir itu orang mempunyai latar belakang, misalnya, di pertahanan, di ekonomi dan sebagainya," tuturnya.

Ia menyebutkan jubir Jokowi-Maruf akan berasal dari berbagai kalangan termasuk relawan, bahkan terbanyak dari relawan.

Sementara itu mengenai kemungkinan adanya tim khusus pemenangan untuk Maruf Amin, Pramono mengatakan Tim Pemenangan Jokowi-Maruf hanya ada satu.

"Tetapi bahwa ada tim yang nempel sehari-hari dengan Pak Kiai, tentunya ada. Tapi tim resminya hanya satu itu," ujarnya.

Mengenai ketua tim pemenangan, Pramono mengatakan pada saatnya akan diumumkan oleh Jokowi setelah kembali dari Lombok, NTB.

Pramono juga mengatakan majunya KH Ma'ruf Amin adalah pilihan terbaik karena Indonesia adalah negara dengan mayoritas penduduk muslim.

"Latar belakang beliau sebagai profesor bidang ekonomi syariah pasti juga ada manfaatnya. Sekarang ini kan ekonomi syariah kita volumenya sudah besar, tetapi belum memberikan dampak yang signifikan kepada ekonomi secara nasional. Nah harapannya itu bisa dilakukan," kata Pramono Anung.

Sumber: Antara

img
Sukirno
Reporter
img
Sukirno
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan